BERITABUANANEWS.ID | Tangerang, – Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang melakukan aksi penggeledahan di Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) terkait dugaan korupsi Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes) tahun anggaran 2024. Pada Senin, (10/02/2025).
Penggeledahan yang berlangsung dari pukul 10.00 hingga 15.00 WIB ini dilakukan oleh tim Penyidik Bidang Tindak Pidana Khusus. Mereka menyita barang dan dokumen penting dari ruang administrasi Pemerintahan Desa (ADPEMDES) untuk dianalisis lebih lanjut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepala Seksi Intelejen Kejari, Doni Saputra, membenarkan bahwa penggeledahan ini dilakukan untuk mengumpulkan bukti dan memastikan keadilan ditegakkan.
“Kami melakukan penggeledahan di kantor DPMPD dengan dasar surat perintah penyidikan Nomor: PRINT-411/M.6.12/Fd.1/02/2025,” ujar Doni.
Doni menambahkan bahwa penggeledahan ini merupakan bagian dari upaya pengungkapan dugaan korupsi terkait sistem pencairan APBDes tahun anggaran 2024.
“Kami akan memastikan keadilan ditegakkan tanpa pandang bulu, bekerja sama dengan semua pihak terkait,” tegas Doni.
Kasus ini memicu perhatian luas dan menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Masyarakat menunggu perkembangan selanjutnya dari kasus yang menggemparkan ini, berharap ada tindakan tegas terhadap pelanggaran hukum yang ditemukan.
Sementara itu, Kepala DPMPD Kabupaten Tangerang, yang tidak mau disebutkan namanya, mengaku bahwa pihaknya telah bekerja sama dengan Kejari Tangerang dalam proses penyelidikan.
“Kami telah memberikan keterangan dan dokumen yang diperlukan oleh Kejari Tangerang,” ujar Kepala DPMPD.
Kepala DPMPD menambahkan bahwa pihaknya akan terus bekerja sama dengan Kejari Tangerang untuk memastikan keadilan ditegakkan.
“Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana publik,” tegas Kepala DPMPD.
Kasus ini menjadi peringatan bagi semua pihak yang terlibat dalam pengelolaan dana publik untuk selalu menjaga transparansi dan akuntabilitas.
“Kami akan terus memantau perkembangan kasus ini dan memastikan keadilan ditegakkan,” ujar Doni.
Bagaimana kelanjutan kasus ini? Apakah ada tindakan tegas terhadap pelanggaran hukum yang ditemukan? Masyarakat akan terus memantau perkembangan kasus ini.
Penulis : Red
Editor : Redaktur