Rektor UNIRAYA: “Beasiswa dari Peradan itu Penting Karena Sekarang Orang Harus Melek Hukum

Sabtu, 24 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITABUANANEWS.ID Jakarta | Ketua Umum Organisasi Advokat Peradan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Penyelenggaraan Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) dengan Universitas Nias Raya (UNIRAYA) Nias Selatan  pada Rabu 31 Juli 2024,bertempat di Ruang Rektor, Gedung Rektorat UNIRAYA, Jalan Pramuka Nari-Nari, Kel. Pasar Telukdalam, Nias Selatan. 

MoU dan PKS berisi tentang Program Penyelenggaraan PKPA bagi para dosen dan mahasiswa/i lulusan dari Fakultas Hukum UNIRAYA. 

Tujuan MoU dan PKS itu adalah untuk saling menunjang dan membantu dalam meningkatkan kualitas sumber daya, kelembagaan, dan pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi UNIRAYA.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pertama-tama, saya patut berterima kasih atas kesediaan UNIRAYA untuk bekerja sama dengan kami. Organisasi Advokat PERADAN sudah berdiri sejak tahun 2016, selaian menyelenggarakan Pendidikan Khusis Profesi Advokat (PKPA) bagi calon Advokat juga memiliki berbagai Program Pendidikan Spesialis antara lain Auditor Hukum, Advokat Pajak, Advokat Kepabenan dan Cukai dan Mediator Non Hakim.”kata Ketua Umum PERADAN Dr.(C) Indranas Gaho, SH.MH.,saat dikonfirmasi awak media pada Jumat, (24/8/2024). 

“Salah satu program penunjang kami adalah beasiswa pendidikan PKPA bagi dosen dan Lulusan terbaik. Kami ingin mengembangkan PKPA ke seluruh Nusantara. Tujuan kami adalah untuk memberikan akses pendidikan seluas-luasnya bagi seluruh warga Indonesia sesuai dengan perintah Undang-undang,” ujar Indranas Gaho..

Baca Juga :  Akademisi UNPAM Menilai PJ Gubernur Banten Tak Punya Konsep Pendidikan, Begini Alasannya!

Indranas Gaho Memaparkan dalam kerja sama dengan UNIRAYA, ditambah Bapak Indranas Gaho, bahwa ada program beasiswa penuh PKPA dari Organisasi Advokat PERADAN diberikan kepada mahasiswa/i lulusan terbaik dan seluruh dosen di Fakultas Hukum UNIRAYA sesuai dengan kuota yang ada. 

“Selain untuk mendapatkan ilmu pengetahuan dan pengalaman, beasiswa penuh PKPA dari Organisasi Advokat PERADAN ini berguna juga untuk pengembangan karier, membangun jaringan yang lebih luas, dan mendapatkan sertifikat profesi advokat. Sebab, PKPA ini merupakan kelas nasional dari Sabang sampai Merauke. Khusus untuk para dosen, melalui PKPA ini, para dosen akan dibantu untuk mengembangkan jaringan dengan akademisi-akademisi lain di tingkat nasional,” ungkap  Indranas Gaho.

Menanggapi informasi yang disampaikan oleh Indranas Gaho, Dr. Martiman S. Sarumaha., Rektor UNIRAYA, mengatakan bahwa beasiswa ini penting karena sekarang orang harus melek hukum.

“Penandatanganan MoU dan PKS ini sebagai kontribusi Organisasi Advokat PERADAN untuk negeri. Oleh karena itu, saya menghimbau agar hal yang baik ini dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa/i dan para dosen UNIRAYA dengan sebaik-baiknya. Oleh karena itu, perjanjian ini menjadi inspirasi bagi semua lembaga untuk memberikan  yang berguna bagi pembangunan bangsa. Maka, dari tempat ini, saya patut berterima kasih kepada Organisasi Advokat PERADAN,” tuturnya

Baca Juga :  Pemkot Tangsel Serahkan Bantuan Pendidikan untuk 1.500 Anak: Prioritas Siswa Kurang Mampu

Untuk menutup acara penandatanganan MoU dan PKS tersebut, Indranas Gaho menekankan bahwa implementasi MoU dan PKS ini harus segera dilakukan, mengingat pentingnya langkah nyata dalam meningkatkan kualitas dan jumlah advokat di Indonesia.

Penandatanganan MoU dan PKS  dihadiri oleh Dr. Martiman S. Sarumaha, M.Pd., Rektor UNIRAYA, Bapak Dr. Indranas Gaho, S.H., M.Kn., CLA., CIA., M.Th., C.Md., ASP., ASKC, Ketua Umum PERADAN, Memorjuang Gea,S.H.,M.H., Koordinator PERADAN Kepulauan Nias,  Novensius Damai Sejahtera Duha, S.H., Ketua PERADAN Nias Selatan, Laka Dodo Laia, S.H., M.H selaku Dekan Fakultas Hukum UNIRAYA dan Dalinama Telaumbanua, S.H., M.H, Wakil Dekan, Samalua Waoma,S.E., M.M., Wakil Rektor I, Dr. Rebecca Evelyn Laiya, MRE, Wakil Rektor III, Darmawan Harefa, M.Pd., Direktur LPPM, Timotius Duha, S.E., MM, Direktur LPMI, Alwinda Manao, S.E., M.M., Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, M. Yunus Laia, S.S., S.H., M.S., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Progresif Buulolo, S.Kom., M.M., Dekan Fakultas Sains dan Teknologi., Arianus Harefa, S.H., M.H, Direktur LBH UNIRAYA, Reaksi Zagoto, S.E., M.M, Direktur Koperasi dan UMKM, Noventinus Zagoto, S.E, Kepala Biro Administrasi Umum, Efrata Buulolo, S.E, Kepala Biro Akademik dan Sistem Informasi, Sesuaikan Sarumaha, M.Pd, Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni,  Mitranikasih Laia, M.Sc, Kepala Biro Kerjasama dan Affair, Anita Zagoto, M.Pd, Kepala Biro Keuangan dan Para Dosen UNIRAYA.

Baca Juga :  Ribuan Murid Sekolah Swasta Terlantar Akibat Kehilangan Guru Honorer yang Diangkat Jadi PPPK

“Yang terpenting dari MoU dan PKS ini adalah pelaksanaannya. Pada dasarnya, kita berharap agar MoU dan PKS ini segera diimplementasikan, baik secara online maupun offline. PKPA ini akan memberikan kesempatan bagi teman-teman dari seluruh Indonesia untuk ikut serta. Saat ini, lulusan S1 Hukum sangat diminati, mengingat seluruh aspek kehidupan semakin bersinggungan dengan hukum. Oleh karena itu, profesi advokat masih sangat dibutuhkan, terutama mengingat jumlah advokat di Indonesia yang masih jauh dari memadai,” pungkas Indranas Gaho.(LAG76/RED)

Berita Terkait

Lebih dari Sekadar Mengajar, Pilar Dorong Guru Jadi Penggerak Utama Transformasi Pendidikan Tangsel
Pemkot Tangsel Serahkan Bantuan Pendidikan untuk 1.500 Anak: Prioritas Siswa Kurang Mampu
Dukung Program Satu Rekening Satu Pelajar, Pemkot Tangsel Raih Penghargaan dari OJK
Ribuan Murid Sekolah Swasta Terlantar Akibat Kehilangan Guru Honorer yang Diangkat Jadi PPPK
Skripsi Tidak Dihapus, Hanya Bukan Lagi Menjadi Syarat Kelulusan
Akademisi UNPAM Menilai PJ Gubernur Banten Tak Punya Konsep Pendidikan, Begini Alasannya!
Kemendikbudristek: Implementasi Kurikulum Merdeka capai 80 persen
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 13 September 2024 - 01:35 WIB

Lebih dari Sekadar Mengajar, Pilar Dorong Guru Jadi Penggerak Utama Transformasi Pendidikan Tangsel

Rabu, 4 September 2024 - 21:34 WIB

Pemkot Tangsel Serahkan Bantuan Pendidikan untuk 1.500 Anak: Prioritas Siswa Kurang Mampu

Rabu, 28 Agustus 2024 - 09:06 WIB

Dukung Program Satu Rekening Satu Pelajar, Pemkot Tangsel Raih Penghargaan dari OJK

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 20:56 WIB

Rektor UNIRAYA: “Beasiswa dari Peradan itu Penting Karena Sekarang Orang Harus Melek Hukum

Kamis, 16 Mei 2024 - 08:05 WIB

Ribuan Murid Sekolah Swasta Terlantar Akibat Kehilangan Guru Honorer yang Diangkat Jadi PPPK

Minggu, 3 September 2023 - 06:27 WIB

Skripsi Tidak Dihapus, Hanya Bukan Lagi Menjadi Syarat Kelulusan

Senin, 28 Agustus 2023 - 15:36 WIB

Akademisi UNPAM Menilai PJ Gubernur Banten Tak Punya Konsep Pendidikan, Begini Alasannya!

Senin, 21 Agustus 2023 - 16:41 WIB

Kemendikbudristek: Implementasi Kurikulum Merdeka capai 80 persen

Berita Terbaru

Uncategorized

Polda Banten Gelar Deklarasi Damai Pilkada 2024

Kamis, 3 Okt 2024 - 10:02 WIB