ICCF 2024: Penanaman Pohon di Kampung Keranggan, Perkuat Ekosistem Hijau di Tangsel

Selasa, 17 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITABUANANEWS.ID Setu | Kampung Keranggan menjadi saksi sejarah baru dalam upaya pelestarian lingkungan yang digagas melalui acara penanaman bambu pada rangkaian Indonesia Creative Cities Festival (ICCF) 2024, Sabtu (14/12/2024).

Penanaman pohon bambu dan lainnya di Tepi Sungai Cisadane ini bukan hanya simbol penghijauan, tetapi juga tonggak inovasi Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dalam membangun ekosistem hijau yang berkelanjutan.

Baca Juga :  Festival Rempoa Disambut Meriah, Benyamin Puji Inisiatif Ekonomi Kreatif Warga

Asisten Daerah III Tangsel, Mukoddas Syuhada mengungkapkan bahwa Kampung Keranggan dipilih karena nilai historis dan potensi ekologisnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kampung Keranggan adalah salah satu kampung tertua sejak zaman Kesultanan Banten. Dengan menanam bambu di sini, kami ingin menggambarkan pentingnya menjaga tradisi sekaligus menyesuaikannya dengan kebutuhan zaman,” ujar Mukoddas.

Baca Juga :  Hadiri Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2024, Pj Gubernur : Perlu Komitmen dan Langkah Bersama Untuk Capai Kemandirian Ekonomi Syariah Sultra

Mukoddas menjelaskan, bambu dipilih karena daya gunanya yang luar biasa, baik sebagai pengganti bahan plastik hingga material bangunan yang kuat.

Ia juga menambahkan, saat ini Pemkot Tangsel sedang mengupayakan penanaman pohon bisa dilakukan secara digital, di mana masyarakat bisa mengakses melalui gadget dan berkontribusi pada penanaman pohon di lingkungan masyarakat yang ada.

Baca Juga :  Dibuka Wali Kota Benyamin, MTQ ke-VIII Tingkat Kecamatan Setu Resmi Digelar

Dalam kesempatan yang sama, Ketua ICCF 2024, Hilmi Fabeta, turut mengapresiasi langkah ini sebagai wujud kolaborasi kreatif yang menggabungkan teknologi, tradisi, dan lingkungan.

“Kegiatan ini tidak hanya menanam pohon, tetapi juga menanam kesadaran dan semangat inovasi,” kata Hilmi.(Red).

Berita Terkait

Jepang memiliki pengalaman panjang dalam menyediakan makanan bergizi untuk anak sekolah. Sudah 80 tahun.
Pelayanan Pajak di Bapenda Terganggu Akibat Jaringan Pemerintah Lumpuh
Diskominfo Tangsel Buka Layanan Aduan untuk Gangguan Wifi Publik Gratis
Kota Tangerang Raih Peringkat Sangat Baik dengan Indeks SPBE 3,85 di 2024
Pj Gubernur Banten Dampingi Mendagri Tito Karnavian Tinjau Harga Pangan di Pasar Induk Tanah Tinggi Kota Tangerang
Diduga Pemkab Tangerang Menyalahi Aturan di Ruko 1A Paramount
Penjabat Gubernur Banten Lakukan Sidak ke Setda, Cek Disiplin dan Fasilitas Pegawai
Sekda Tangerang Lakukan Sidak Awal Tahun untuk Evaluasi Pelayanan Publik
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 12 Januari 2025 - 23:46 WIB

Jepang memiliki pengalaman panjang dalam menyediakan makanan bergizi untuk anak sekolah. Sudah 80 tahun.

Jumat, 10 Januari 2025 - 22:30 WIB

Pelayanan Pajak di Bapenda Terganggu Akibat Jaringan Pemerintah Lumpuh

Jumat, 10 Januari 2025 - 19:49 WIB

Diskominfo Tangsel Buka Layanan Aduan untuk Gangguan Wifi Publik Gratis

Minggu, 5 Januari 2025 - 12:03 WIB

Kota Tangerang Raih Peringkat Sangat Baik dengan Indeks SPBE 3,85 di 2024

Minggu, 5 Januari 2025 - 12:01 WIB

Pj Gubernur Banten Dampingi Mendagri Tito Karnavian Tinjau Harga Pangan di Pasar Induk Tanah Tinggi Kota Tangerang

Minggu, 5 Januari 2025 - 11:26 WIB

Diduga Pemkab Tangerang Menyalahi Aturan di Ruko 1A Paramount

Sabtu, 4 Januari 2025 - 10:57 WIB

Penjabat Gubernur Banten Lakukan Sidak ke Setda, Cek Disiplin dan Fasilitas Pegawai

Sabtu, 4 Januari 2025 - 10:54 WIB

Sekda Tangerang Lakukan Sidak Awal Tahun untuk Evaluasi Pelayanan Publik

Berita Terbaru

TNI-POLRI

Kapolda Banten Hadiri Rapat Koordinasi Terbatas Bidang Pangan

Minggu, 12 Jan 2025 - 23:51 WIB