Dukung Program Ketahanan Pangan, Lapas Metro Terus Kembangkan Pembinaan Kemandirian Bagi Warga Binaan

Jumat, 25 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BERITABUANANEWS.ID Lampung Metro | Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Metro terus mengembangkan berbagai program pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan. Hal tersebut demi mendukung program ketahanan pangan yang diglorifikasikan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto dalam 6 Program Akselerasi.

Di Lapas Metro, saat ini telah memiliki berbagai program pembinaan kemandirian yang berkaitan dengan ketahanan pangan. Warga Binaan Lapas Metro mampu produksi Ikan Lele, Kangkung, Pakcoy, Jahe, Tempe, Kacang Tanah, Ubi Jalar, Labu dan Buah Naga.

Semuanya itu, dilakukan dengan memanfaatkan lahan kosong di area beranggang Lapas Metro. Untuk budidaya ikan lele saja, setidaknya telah memiliki kolam budidaya sebanyak 13 kolam, yang diantaranya adalah 8 kolam untuk lele konsumsi, 4 kolam untuk pemijahan dan 1 kolam untuk indukan.

Menurut Kepala Lapas, Gumilar Budirahayu, Lapas Metro sejauh ini telah berhasil memanen sebanyak 1 ton lebih selama rentang waktu Januari sampai dengan Oktober 2024.

“Bulan Januari sampai Maret ialah masa tanam benih. Kemudian bulan April sampai Oktober, kami mulai melakukan pemanenan dengan interval sekitar setengah bulan sekali dan sebulan sekali. Dengan itu, Lapas Metro dapat menghasilkan lele rata-rata 1 kwintal lebih dalam sekali pemanenan,” kata Gumilar dalam keterangannya. Jum’at, (25/10/24)

Untuk pertanian, Gumilar mengaku bahwa Lapas Metro juga mampu memproduksi sayur kangkung dan pakcoy sebanyak ratusan ikat dalam sekali pemanenan dan langsung dijual kepada pengepul. Sedangkan jahe, lanjutnya, digunakan untuk memproduksi bubuk jahe instan, yang kini tengah dipersiapkan untuk dipasarkan ke Masyarakat, seperti halnya bubuk Kopi Premium Robusta yang telah merambah pangsa pasar di berbagai retail luar Lapas.

Baca Juga :  Ditpolairud Polda Banten Gelar Upacara Tabur Bunga Dalam rangka memperingati HUT ke-74

“Kemudian Tempe, Kacang Tanah, Ubi Jalar, Labu dan Buah Naga sedang dalam tahap pengembangan. Semoga dalam waktu dekat bisa dijual kepada Masyarakat,” ujar Gumilar.

Gumilar mengatakan bahwa hal tersebut merupakan bukti bahwa pembinaan kemandirian yang dilaksanakan di Lapas Metro berhasil. Dirinya mengapresiasi jajaran atas keberhasilannya itu. Ia menganggap hasil yang diraih tersebut merupakan sebuah pencapaian yang luar biasa.

Kepala Lapas yang belum genap dua bulan memimpin Lapas Metro ini, akan terus mengembangkan segala potensi yang ada, dengan memanfaatkan lahan kosong di beranggang Lapas demi mendukung program ketahanan pangan sebagaimana arahan Menteri.

“Semoga apa yang menjadi keinginan tersebut dapat segera terealisasi, sehingga Warga Binaan dan Masyarakat dapat manfaat dari upaya yang kami lakukan ini,” tuturnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Kemampuan Jurnalistik, Kapendam XII/Tpr Anjangsana Dengan Media

Lebih lanjut, kata Gumilar, pihaknya dalam waktu dekat juga akan merealisasikan poin lainnya dari arahan Menteri dalam 6 Program Akselerasi yakni memberikan bantuan sosial kepada Keluarga Warga Binaan yang tidak mampu. Bantuan sosial tersebut, nantinya berupa produk dari hasil program kemandirian yang dilakukan oleh Warga Binaan.

“Jadi bantuan nanti, murni dari hasil program kemandirian Warga Binaan, yang berupa produk perikanan maupun pertanian. Kami tidak membeli dari luar. Jadi dari mereka ya untuk mereka,” ujarnya.

Gumilar berharap seluruh program yang akan dan tengah dilaksanakan di Lapas Metro terus mendapat dukungan dari berbagai pihak, mulai dari Pegawai sampai dengan stake holder terkait, sehingga seluruh program dapat berjalan sebagaimana mestinya.(HUMAS LAPAS METRO)

Berita Terkait

Siaga Banjir, Prajurit Yonif 9 Marinir TNI AL Sigap Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran, Lampung
Pemkot Tangsel Tertibkan Pasar Ciputat: Pedagang Dipindahkan ke Los Gratis yang Lebih Nyaman
Ditreskrimum Polda Banten Tangkap 2 Pelaku Tindak Pidana Penipuan
Sukses Amankan Arus Mudik Lebaran 2025, Polda Banten dan Forkopimda Gelar Apel Konsolidasi
Wakapolda Banten Hadiri Acara Serah Terima Jabatan Kepala BPK Perwakilan Provinsi Banten
Usaha Pembakaran Batok Kelapa di Legok Diduga Cemari Lingkungan dan Intimidasi Warga
Polda Banten Tangkap Dua Tersangka Penipuan Proyek Fiktif Senilai Rp 2,5 Miliar
Panen Jagung Sukses! Sinergi Polri dan Masyarakat Meningkatkan Ketahanan Pangan
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 13:37 WIB

Siaga Banjir, Prajurit Yonif 9 Marinir TNI AL Sigap Evakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran, Lampung

Selasa, 15 April 2025 - 20:47 WIB

Ditreskrimum Polda Banten Tangkap 2 Pelaku Tindak Pidana Penipuan

Senin, 14 April 2025 - 15:48 WIB

Sukses Amankan Arus Mudik Lebaran 2025, Polda Banten dan Forkopimda Gelar Apel Konsolidasi

Jumat, 11 April 2025 - 18:19 WIB

Wakapolda Banten Hadiri Acara Serah Terima Jabatan Kepala BPK Perwakilan Provinsi Banten

Jumat, 11 April 2025 - 05:04 WIB

Usaha Pembakaran Batok Kelapa di Legok Diduga Cemari Lingkungan dan Intimidasi Warga

Kamis, 10 April 2025 - 19:20 WIB

Polda Banten Tangkap Dua Tersangka Penipuan Proyek Fiktif Senilai Rp 2,5 Miliar

Kamis, 10 April 2025 - 14:24 WIB

Panen Jagung Sukses! Sinergi Polri dan Masyarakat Meningkatkan Ketahanan Pangan

Rabu, 9 April 2025 - 22:11 WIB

Gugur Saat Lerai Bentrokan, Bripka Husni Dianugerahi Kenaikan Pangkat Anumerta

Berita Terbaru